PROPOSAL PENGEMBANGAN PARIWISATA

NAGARI KAPALO HILALANG

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Nagari             : Kapalo Hilalang

Kecamatan     : 2 x 11 Kayutanam

Kabupaten     :  Padang Pariaman

Provinsi         : Sumatera Barat

Tahun             : 2023

 

 

 

PEMERINTAH KABUPATEN PADANG PARIAMAN

KECAMATAN 2 X 11 KAYU TANAM

NAGARI KAPALO HILALANG

Kantor : Jl. Raya Padang Bukittinggi Km 50 Simpang Lubuk Bonta Kapalo Hilalang 25585

Email : nagari.kapalohilalang@gmail.com

 

 

Nomor	:	400 / 030/ Pemb/WN-KH/  III/2023	Kapalo Hilalang, 15 Maret 2023
Lampiran	:	1  (satu) Berkas
Perihal	:	Permohonan  Pengajuan Pengembangan Pariwisata Nagari Kapalo Hilalang	Kepada Yth : Bapak Ditjen Pembangunan Desa dan Perdesaan Di-         Tempat

 

Bismillahirrohmanirrohim

                Assalamu’alaikum Wr. Wb.

                Dengan hormat,

                                Terlebih dahulu kami mendo’akan semoga Bapak beserta staf dan karyawan selalu berada dalam keadaan sehat dan dalam lindungan Allah SWT serta sukses dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Amin ya robbal ‘alamin.

                                Dalam rangka tercapainya Tujuan dibentuknya Desa Wisata di Kenagarian Kapalo Hilalang, maka dengan ini Kami pemerintahan Nagari Kapalo Hilalang mengajukan Proposal Pengembangan Sarana dan Prasarana Wisata Nagari Kapalo Hilalang.

                                Berkenaan dengan hal tersebut diatas, dengan ini mohon kepada Bapak agar Nagari kami mendapatkan alokasi kegiatan bantuan Sarana dan Prasarana Desa dan Perdesaan Tahun Anggaran 2023 dalam rangka penegmbangan desa Wisata.

                                Demikian permohonan ini kami sampaikan,  atas perhatian dan pertimbangannya dalam memberikan bantuan tersebut kami ucapkan terima kasih.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Hormat Kami,
	Wali Nagari Kapalo Hilalang         HENDRIZAL, SEI

Tembusan :

1. 1. Pertinggal

 

 

 

A. PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Nagari Kapalo Hilalang pada era Era Sekarang sangat terkenal dengan Pemandian “LUBUAK BUNTA” dan Pemandian “RUMAH PUTIAH”, Namun akhir-akhir ini pengelolaan Permandian  LUBUAK BUNTA dan RUMAH PUTIAH sebagai icon wisata saat ini tidak berjalan denganbaik sehingga akhirnya Pemandian LUBUAK BUNTA dan RUMAH PUTIAH dan Kapalo Hilalang sebagai objek wisata perlahan menjadi kurang banyak diminati para Pengunjung.

Saat ini, para Penggiat Wisata yang tergabung ke dalam POKDARWIS Kapalo Hilalang, mulai tergelitik untuk mendorong Nagari Kapalo Hilalang kembali membangkitkan potensi pariwisata yang dimiliki Nagari Kapalo Hilalang. Sehingga diharapkan akan memberikan dampak positif terhadap kemajuan Nagari Kapalo Hilalang terutama dalam hal peningkatan taraf kehidupan ekonomi dan pendidikan, yang belakangan menunjukkan grafik yang semakin menurun, terutama dari segi kualitas sumber daya manusia, antara lain akibat rendahnya tingkat pendidikan sebagai dampak tingkat ekonomi yang rendah.

Menyikapi program prioritas pemerintah daerah Sumantera Barat pada tahun 2012-2021 adalah bidang Pariwisata, maka ini menjadi momen yang tepat bagi anak Nagari Kapalo Hilalang yang tergabung dalam POKDARWIS Kapalo Hilalang mendorong Masyarakat Nagari Kapalo Hilalang untuk ”membangkitkan kembali batang tarandam”

 

2.  Gambaran Umum Nagari Kapalo Hilalang

1. Batas Wilayah

Sebelah Utara         : Nagari Tandikek dan Guguak

Sebelah Selatan      : Nagari Sicincin

Sebelah Timur         : Nagari Kayutanam dan Nagari Anduriang

Sebelah Barat         : Nagari Tandikek

 

b.  Orbitasi & Jarak Tempuh

Jarak ke Ibu Propinsi                           : 40 km

Jarak ke Ibu Kabupaten                      : 12 km

Jarak ke Ibu Kecamatan                      :  2 km

Waktu tempuh ke Ibu Propinsi             :  1,5 jam

Waktu tempuh ke Ibu Kabupaten        : 30 Menit

Waktu tempuh ke Ibu Kecamatan       : 10 mnt

 

3. Kekuatan Nagari Kapalo Hilalang

• Sumber Daya Alam
• Lokasi Strategis
• Sumber Daya Manusia
• Dukungan dari perantau untuk kemajuan Nagari Kapalo Hilalang Masih mempertahankan ajaran agama dan adat

 

4. Potensi Nagari Kapalo Hilalang

• Menjadi Desa Wisata
• Lapangan Kerja Untuk Masyarakat
• Sumber Perekonomian Nagari dan Masyarakat

 

 

 

5. Permasalahan Nagari Kapalo Hilalang

• Ketersediaan Dana untuk pengembangan Sarana Wisata
• Pengelolaan yang berkelanjutan dan profesional
• Masuknya budaya negative terhadap masyarakat

 

6. Maksud & Tujuan Pengembangan Pariwisata Nagari Kapalo Hilalang

Melihat data demografis Nagari Kapalo Hilalang :

1. Mata pencaharian tergantung pada pertanian yakni 64% penduduk Namun belum memberikan taraf kehidupan yang lebih baik. Sehingga tidak mampu memberikan pendidikan tinggi kepada anak-anak Karena itu Pengembangan   Pariwisata Nagari Kapalo Hilalang ini  dimaksudkan untuk :
   • Membuka lapangan kerja bagi masyarakat khususnya Pemuda Pemudi anak Nagari Kapalo Hilalang
   • Membuka peluang usaha di bidang ekonomi kreatif
   • Meningkatkan taraf ekonomi dan pendidikan masyarakat

 

7. Manfaat

1. Mengurangi angka pengangguran
2. Meningkatkan taraf kehidupan masyarakat
3. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia
4. Menjadi Nagari yang mandiri secara ekonomi

 

8. Sasaran

1. Pemuda/pemudi
   • Membuka lapangankerja bagi pemuda/pemudi
   • Mencegah berkembangnya kebiasaan negative
   • Menyalurkan bakat, minat dan kreatifitas Masyarakat Nagari
   • Membuka peluang usaha bagi masyarakat Nagari Kapalo Hilalang secara umum

 

1. Kesenian
   • Menumbuhkan kembali kesenian Gandang Tambua Tasa dan Randai yang sudah lama mati

 

1. Menjadi Desa Wisata Bernuansa Islami
   • Menawarkan produk wisata alam dan unik, yang bebas dari unsur negative dan menggiring pengunjung untuk bertindak sesuai syariat agama islam, seperti :

• Kolam renang yang terpisah antara laki-laki dengan perempuan
• Atau kolam renang tidak terpisah tetapi Perempuan diharuskan mengenakan pakaian renang muslimah
• Menyediakan tempat beribadah yang layak bagi wisatawan

 

 

 

9. Potensi Pariwisata

Nagari Kapalo Hilalang telah memiliki modal untuk dikembangkan menjadi objek wisata, yakni Alam yang yang cukup unik dan menarik seperti Pamadian Lubuak Bunta, Pemandian Rumah Putiah, Sawah, Hutan dan View Gunung Merapi  &       Singgalang. Potensi alam ini yang  akan dikembangkan menjadi objek wisata yang menarik dan unik bagi wisatawan. Karenanya pengembangan Wisata Alam sepertinya akan lebih sesuai dibandingkan Wisata Modern. Karena area wisata yang berada di tengah-tengah kampung, sehingga yang bisa dilakukan adalah meningkatkan fungsinya menjadi objek wisata tanpa merubah bentuk alaminya.

 

Berikut beberapa alternative paket wisata yang akan dikembangkan :

Paket Wisata Utama :

1. Pemandian Lubuak Bunta dan Rumah Putiah
2. Rekreasi Air
3. Kuliner

1. Paket Makanan Khas : Pangek Ikan, anyang sayuran, cangkuak
2. Makanan Ringan/Snack: GorengTongkang, KarupuakKuah, Pensi, Paragede Jaguang, Jaguang abuih, Kacang Ramang abuih

 

10. Paket Wisata Pendukung :

1. Wisata Agro : Sawah & Petik Durian
2. Paket Agro Edukasi : Mengenal Sawah, jenis tanaman pertanian dan cara bertani
3. Memancing
4. Oleh-oleh : Sayuran, makanan/snack (Pinukuik, inti, kembang goyang, kripik pisang, Serundeng Pisang, Pisang Coklat dsbnya)

 

11. Rencana Pengembangan

a.  Konsep Pengembangan Pariwisata Berbasis Masyarakat Pariwisata berbasis Masyarakat adalah sebuah konsep Pariwisata yang dikelola dengan    pendekatan pemberdayaan yang melibatkan dan meletakkan masyarakat sebagai pelaku penting dalam konteks paradigma  baru pembangunan yakni pembangunan yang berkelanjutan (sustainable development paradigma) .

Pariwisata berbasis Masyarakat merupakan peluang untuk menggerakkan segenap potensi dan dinamika masyarakat. Konsep pengelolaan ini rasanya sangat cocok dengan situasi dan kondisi yang ada di Nagari Kapalo Hilalang,   untuk menghindari konflik kepentingan sehingga keberlanjutan akan terus terjaga.

     Dengan struktur sebagai berikut :

Pembina/Pengawas                      : Wali        Nagari,   Unsur         Pemuka

                                                            Agama, (Ninik Mamak,

                                                            Bundo Kanduang) Masyarakat Penanggung Jawab                                               : BUMNag

Pengelolaan                                    : Managemen BUMNag

Pelaku Usaha                                  : Masyarakat

 

 

 

b. Konsep Pengembangan Pariwisata dengan Bernuansa Islami

• Memperhatikan kaidah-kaidah yang  berlaku   umum di   tengah masyarakat
• Membuat peraturan Nagari tentang larangan perbuatan maksiat
• Membuat Papan Pengumuman tentang larangan berbuat maksiat di lokasi wisata

 

c. Rencana Program Kegiatan Pembangunan Sarana Prasarana Wisata

• Pembangunan DAM Kolam Pemandian Lubuak Bunta dan Rumah Putiah (Kolam Dewasa dan anak-Anak)
• Loket Pembayaran
• Pintu Gerbang/Gapura
• Penataan Jalan Masuk Area Pemandian Lubuak Bunta dan Rumah Putiah
• Perbaikan Toilet
• Pembangunan Lahan Parkir
• Akses Jalan pendukung menuju area wisata
• Tong sampah
• Penataan area & akses jalan agro wisata

 

1. Pengadaan Peralatan
   • Gandang Tambua Tasa
   • Baju Pemain Gandang Tambua Tasa

 

B. PELAKSANAAN

1. Pelaksanaan Kegiatan
   1. Mempersiapkan Sumber Daya Manusia yang terampil
   2. Mempersiapkan badan Hukum dan Peraturan
   3. Pengadaan Sarana Prasarana
   4. Pembenahan & Pembanguan Sarana Prasarana
   5. Mempersiapkan Peraturan dan SOP Mutu Layanan

 

2. Waktu Pelaksanaan

Bertahap sesuai Rencana Kerja, yang akan dibuat oleh POKDARWIS Nagari Kapalo Hilalang

 

3. Sumber Biaya

Dana Desa & APBD Sumbar dan APBN Pusat

 

C. PENUTUP

    Dengan potensi yang dimiliki Nagari Kapalo Hilalang dan didukung oleh Sarana Prasana yang memadai serta dikelola dengan Manajemen yang professional, kita semua optimis bahwa dengan Pengembangan Pariwisata Nagari Kapalo Hilalang ini nanti akan berhasil menjaring wisatawan lokal dan nasional. Dan pada akhirnya akan memberikan manfaat yang positif bagi Masyarakat Nagari Kapalo Hilalang. Aamiin Ya Rabbal’alamin.

 

Hormat Kami,
	Wali Nagari Kapalo Hilalang         HENDRIZAL, SEI